PALOPO, SABER | Mewakili Walikota Palopo, Asisten II, Ilham Hamid, SE, M. Si, menghadiri kegiatan High Level Meeting (HLM) TPID, TP2DD, bertempat di Ruang Pertemuan Ratona Palopo, Kamis 12 Agustus 2021.
Dalam kegiatan ini di hadiri Budi Hatono, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan, Budi Hatono, Kepala biro perekonomian dan Administrasi Pembangunan Pemprov Sulsel, dr. Since Erna Lamba, dan para undangan pimpinan institusi stakholder.
Dalam sambutan Walikota Palopo dalam hal ini di wakili Asisten II, Kegiatan ini sangat strategis, yang merupakan wujud sinergi dan komitmen bersama, dalam rangka menjaga tingkat inflasi, sebagai slah satu prasyarat prtumbhn ekonomi yang inklusi, berkesinambungan, dan berkeadilan, dan juga sebagai salah satu langkah, untuk meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
“Semua itu untuk kestabilan ekonomi masyarakat, dengan bersinergi dalam pengadilan inflasi di tengah pandemi covid-19 yang masih belum usai.”
“Berbagai program pengentasan kemiskinan, telah digelontorkan oleh pemerintah, selain itu, mempercepat realisasi APBD untk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, degan pengendalian inflasi.”
“Mengoptimalkan koordinasi antar pemangku kepentingan di daerah, untuk stabilisasi harga. Maka pemerintah kota palopo melalui bagian ekonomi setda kota Palopo.”
“Perubahan kondisi perekonomian di tengah pandemi covid -19 dalam berbagai sektor seperti transportasi lokal yang mengalami penurunan karena kegiatan belajar mengajar dilakukan di rumah Namun demikian perekonomian di Kota Palopo masih tetap baik dan tidak mengalami penurunan yang signifikan , karena itu saya berharap pada pelaksanaan meeting ini kita membahas isu-isu strategis mengevaluasi kegiatan pengendalian inflasi di Kota Palopo.”
“Penting juga untuk mengantisipasi lonjakan harga pada pasokan pangan dan keterbatasan akses informasi harga serta pemasaran.”
“Selain mengevaluasi dan mengendalikan inflasi agar tetap terjaga kita juga mesti mulai melakukan analisis struktural terhadap ketersediaan pasokan barang yang ada di Kota Palopo untuk mendapatkan validasi data yang tepat.”
“Semoga dengan dilaksanakannya meeting tim pengendalian inflasi Kota Palopo Diharapkan semua stakeholder terkait dapat mengkoordinasi dengan baik dalam pengendalian inflasi menjadi perhatian mengenai penguatan akurasi data produksi dan stok pangan menjadi prioritas utama untuk mendukung efektivitas perumusan langkah-langkah kebijakan pengendalian inflasi di Kota Palopo.”
Turut hadir, Pejabat Pemkot Palopo, Pimpinan Bank Indonesia dari Pemprov Sulsel, dan Institusi terkait lainnya.(*)