PALOPO, SABER | Kasus bunuh diri kembali terjadi di Toraja Utara, Sulawesi Selatan tepatnya di Kalintiong, Lembang Salu, Kecamatan Sopai, Selasa, 3/11/2020. malam.
Korban yang berinisial YM (23), pertama kali ditemukan oleh kakak dan adik korban.
Hal tersebut juga dibenarkan oleh Kapolsek Sopai, Iptu Daud Masangka bersama personel dipimpin Ka SPKT, Aiptu Daniel Pelu didampingi Kanit Resmob Reskrim, Bripka Leo Timan dan piket fungsi Polres Toraja Utara mendatangi lokasi penemuan mayat seorang laki-laki, YM (23).
“Ada dua saksi yang diperiksa yaitu saudara korban yakni YS (27) dan KN (17), korban ditemui gantung diri depan kandang babi,” kata Daud, Rabu (4/11/2020).
Dari keterangan saksi YS, korban pernah dirawat di rumah sakit dua hari karena pingsan di halaman rumahnya.
Semenjak sudah dirawat, YM sering menyendiri dan termenung.
Lanjut Daud menjelaskan, pada malam hari korban pulang dari warung ballo’ dan saat pulang memanggil-manggil ibunya namun sang ibu sedang tertidur.
“Saksi mencari korban di kamar namun tidak ada dan mendapati pesan bertuliskan ‘Selamat jalan keluarga’. Saksi kemudian mencari korban ke halaman dan menemukan tergantung di depan kandang babi,” terangnya.
Keterangan dari keluarga, korban selama ini tertutup dan pendiam. Diketahui korban adalah ketua PPGT Jemaat Kalintiong dan aktif di gereja.
Atas kejadian itu pihak keluarga menolak dilakukan otopsi dan kemudian dibuatkan surat pernyataan penolakan otopsi serta pemeriksaan di lapangan tidak ada tanda kekerasan.
“Barang bukti diamankan seutas tali pramuka berwarna putih yang digunakan korban gantung diri dan buku saku tempat korban menulis pesan singkatnya,” tuturnya.(*)