SABER, TATOR | Kapolres Tana Toraja AKBP Malpa Malacoppo pimpin langsung apel gelar pasukan, bertempat di Plaza Kolam Makale, Kamis, (15/8/2024).
Usai apel dilanjutkan simulasi Sispamkota (Sistem Pengamanan Kota) Operasi Mantap Praja 2024.
Pelatihan ini untuk memastikan kesiapan personil Polres Tana Toraja dalam mengantisipasi dan menangani berbagai potensi kerawanan yang mungkin muncul selama tahapan Pilkada.
Turut dihadiri, Sekda Tana Toraja Rudi Andilolo, Dandim 1414/Tator, Ketua Pengadilan, Kepala Kejaksaan Negeri Tator, Ketua KPU, Ketua bawaslu, para Kepala Instansi Pemerintah, para kepala OPD Tator, personil Polres Tana Toraja, para tamu undangan dan Stakeholder lainnya.
Orang nomor satu di Polres Tana Toraja ini dalam amanatnya mengatakan operasi Mantap Praja ini digelar bertujuan untuk mengawal dan mengamankan jalannya Pilkada, mulai dari tahap perencanaan sampai dengan purna pelaksanaan, guna mewujudkan situasi kamtibmas yang kondusif khususnya Kabupaten Tana Toraja.
“Terwujudnya Pilkada aman, lancar, damai, senang dan gembira adalah harapan kita semua, sehingga untuk mewujudkannya Polri Polres Tana Toraja bersama TNI, Pemda, dan seluruh instansi terkait serta masyarakat Tana Toraja harus saling mendukung dan bersinergi,” kata Kapolres.
Dirinya juga menghimbau agar masyarakat Tana Toraja dan semua pihak terkait dengan penyelenggara, untuk turut serta berpartisipasi aktif dalam mewujudkan dan memelihara kondusifitas kamtibmas selama pelaksanaan Pilkada.” himbaunya.
Berikut penekanan Kapolres Tana Toraja kepada seluruh personel pengamanan saat bertugas dalam Operasi Mantap Praja 2024 :
1. Pastikan seluruh personil dan peralatan yang digunakan dalam mendukung operasi telah siap secara optimal.
2. Deteksi dini terhadap potensi ancaman yang dapat mengganggu kamtibmas.
3. Selalu update informasi dan situasi dilapangan .
4. Pastikan pengawalan logistik pilkada mulai dari distribusi hingga pengumpulan Kembali secara ketat dan cermat.
5. Pastikan seluruh TPS mendapatkan pengamanan yang memadai.
6. Bantu fasilitas kelancaran pemungutan suara .
7. Siapkan fisik dan mental serta disiplin dalam menjalankan tugas.
8. Kenali dan kuasai wilayah tugas dan laksanakan tanggung jawab sebaik-baiknya dengan mengedepankan profesionalitas dan proporsionalitas, serta senantiasa bersikap tegas dan humanis dalam setiap pelaksanaan tugas.
9. Pegang teguh komitmen netralitas dan integritas.
10. Tingkatkan sinergitas dengan melakukan koordinasi, Kerjasama dan komunikasi yang baik antar instansi dan stakeholder terkait serta seluruh komponen dan elemen Masyarakat.
11. Tetap waspada terhadap upaya – upaya pihak tertentu yang ingin mengacaukan atau menghambat pilkada.