SABER, PALOPO | Ratusan mahasiswa menggelar aksi damai di depan Mapolres Palopo, Sulawesi Selatan, Sabtu (30/8/2025) sore. Dalam unjuk rasa itu, mereka menunjukkan sikap persaudaraan dengan memberikan bunga mawar kepada aparat TNI.
Momen haru terjadi saat sekelompok mahasiswa mendekat dan menyerahkan bunga mawar, pertama kepada anggota TNI, kemudian kepada Dandim 1403 Palopo, Letkol Inf Windra Sukma Prihantoro.
“Bunga ini simbol kepercayaan kami. Kami yakin TNI tetap memegang tanggung jawabnya untuk melindungi rakyat,” ujar Ikhlas, salah satu perwakilan mahasiswa.
Ia menegaskan, aksi yang digelar bukan semata bentuk protes, melainkan komitmen mahasiswa dalam menjunjung tinggi nilai demokrasi.
Meski aspirasi disuarakan dengan tegas, mahasiswa memilih jalan damai untuk menyampaikan pesan. “Kami berdiri untuk negara demokrasi. Kepercayaan kami kepada TNI tetap kuat karena profesionalisme mereka di mata publik,” tambahnya.
Dandim 1403 Palopo, Letkol Inf Windra Sukma Prihantoro, menyambut hangat gestur tersebut.
“Terima kasih atas bunga ini. Tugas kami adalah menjaga keamanan wilayah bersama kepolisian. Tidak ada yang lebih tinggi atau rendah, semua setara dalam menjaga ketertiban,” ucapnya.
Windra juga menegaskan bahwa kebebasan berdemokrasi dijamin undang-undang. Ia mengapresiasi mahasiswa yang mampu menyampaikan aspirasi dengan tertib.
“Alhamdulillah, Palopo tetap kondusif. Kami mendukung kepolisian dan mengajak seluruh pihak menjaga ketertiban,” pungkasnya.(*)
