Leg Day Itu Investasi, Bukan Siksaan

SABER, PALOPO | Di tengah hiruk pikuk dunia kebugaran, leg day acapkali menjadi “musuh bersama”. Rasa nyeri yang membayangi setelahnya, dikenal sebagai Delayed Onset Muscle Soreness (DOMS), kerap kali memadamkan semangat untuk kembali melatih kaki. Namun, bagi Bang Tiwa, influencer kebugaran asal Palopo, justru di sanalah letak esensi kekuatan tubuh yang sesungguhnya.

“Banyak yang menganggap leg day sebagai siksaan, padahal ini adalah fondasi,” ujar Bang Tiwa. Rabu (5/11/25).

Bacaan Lainnya

Ia menjelaskan bahwa latihan kaki seperti squat, deadlift, dan lunge menuntut energi lebih besar karena melibatkan kelompok otot terbesar di tubuh manusia. “Pemulihan memang butuh waktu, tubuh terasa ‘remuk’, tapi di situlah kekuatan itu dibangun.”

Bang Tiwa menyayangkan masih banyak yang belum menyadari peran vital kaki dalam menunjang performa latihan lainnya. “Kaki itu fondasi. Jika fondasinya kuat, otomatis performa latihan lain, seperti bench press dan deadlift, akan meningkat,” tegasnya.

Lebih lanjut, Bang Tiwa menyoroti manfaat leg day bagi mereka yang berusia 40 tahun ke atas. “Di usia ini, menjaga kepadatan tulang dan keseimbangan tubuh menjadi krusial. Leg day adalah salah satu cara terbaik untuk menjaga vitalitas, postur, dan mobilitas tubuh,” jelasnya.

Bang Tiwa juga menambahkan, jangan hanya fokus pada upper body tapi melupakan kaki, karena tubuh yang tidak seimbang akan tampak aneh. “Besar di atas tapi kecil di bawah, jadinya bukan atletis, malah bahan candaan,” ucapnya sambil tertawa.

“Sambil berkelakar, ia menambahkan sindiran halus, “Kalau kaki tak pernah dilatih, jangan salahkan kalau langkah hidup pun terasa goyah. Fondasi lemah, badan besar percuma ibarat bangunan megah tapi pondasinya rapuh.”lanjutnya.

Ia pun mengingatkan agar tidak terpaku pada hasil instan. Jangan hanya lihat otot yang terbentuk. Rasakan bagaimana tubuh menjadi lebih kuat, stabil, dan sehat. Leg day bukan sekadar latihan, ini adalah investasi untuk masa depan tubuh kita,” pungkas Bang Tiwa.(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *