SABER, PALOPO | BNN Palopo menggelar press release atas capaian kinerja tahun 2024 dalam program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Kepala BNN Palopo AKBP Herman menjelaskan bidang pencegahan dan pemberdayaan masyarakat, BNN Palopo menjalankan sejumlah program yang berfokus pada peningkatan daya tangkal masyarakat terhadap bahaya narkoba.”
“Salah satunya adalah program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba di Kelurahan Bersinar, yang berhasil mencatatkan indeks ketahanan keluarga sebesar 88,304, jauh melampaui target nasional. Selain itu, program Remaja Teman Sebaya Anti Narkoba yang digelar di Kelurahan Luminda dan Amassangan menghasilkan indeks ketahanan diri sebesar 54,52, yang masuk dalam kategori sangat tinggi.”ucapnya.
“Dia juga katakan sosialisasi dan penyuluhan mengenai bahaya narkoba juga telah menjangkau lebih dari 47.202 peserta dari berbagai lapisan masyarakat.
Diseminasi informasi melalui media luar ruang, talkshow, dan kegiatan car free day berhasil menjangkau hingga 60.108 orang.
Di bidang rehabilitasi, BNN Palopo melalui Klinik Pratama Wijaya Sakti telah merehabilitasi 125 penyalahguna narkotika, baik melalui rawat jalan maupun rujukan. Inovasi lainnya seperti pembentukan 10 agen pemulihan berbasis masyarakat, konseling untuk 30 warga binaan di Rutan Kelas IIA Palopo, serta peluncuran gerai konsultasi Rehab Corner turut memperkuat layanan rehabilitasi.”sebutnya.
Klinik ini juga menyediakan layanan Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan Narkotika (SKHPN) yang telah diakses sebanyak 865 kali sepanjang tahun.
Dalam pemberantasan, BNN Palopo berhasil mengungkap empat kasus besar narkotika lintas provinsi dengan barang bukti 57,97 gram sabu dan 379,75 gram ganja. Pengungkapan ini menyelamatkan lebih dari 2.100 jiwa dari potensi penyalahgunaan narkoba.
Selain itu, BNN Palopo telah mendeteksi kawasan rawan narkoba dengan status bahaya dan waspada, melakukan razia bersama di Lapas Kelas IIA Palopo, serta mengembangkan aplikasi berbasis Android, Sapu Bersinar, untuk memudahkan masyarakat mengakses layanan P4GN.
BNN Kota Palopo juga terus menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, Bea Cukai, dan institusi pendidikan. Program-program seperti penetapan Kelurahan Bersinar, pelaksanaan tes urine, dan dorongan penerbitan Perda P4GN menjadi langkah strategis dalam memperkuat perang melawan narkoba.
Dengan pencapaian ini, BNN Palopo berkomitmen untuk terus meningkatkan program-programnya demi mewujudkan Indonesia Bersih Narkoba dan menjadikan Palopo sebagai wilayah yang bebas dari narkotika.”tandasnya.(*)
