PALOPO, SATU BERITA | Berdasarkan hasil Verifikasi Administrasi (VA) yang dilakukan oleh Tim Verifikasi Pusat, maka Kota Palopo terpilih untuk maju ke tahap Verifikasi Lapangan. Olehnya itu, Tim Verifikasi Pusat melakukan Dialog bersama Gugus Tugas Kota Layak Anak di Aula Bappeda Palopo, Kamis 20 Juni 2019.
Dalam dialog, Walikota Palopo, Drs. HM. Judas Amir menyampaikan agar apa yang diharapkan oleh Tim Verifikasi Lapangan supaya lebih tertib karena apa yang ada dalam administrasi belum tentu memiliki dokumentasi dan begitupun sebaliknya.
Dan untuk verifikasi lapangan, ada beberapa terobosan yang bisa dijadikan dalam cakupan indikator Kota Layak Anak yakni Kota Palopo.
Yang dimaksud Walikota adalah seperti misalnya pemenuhan hak anak dimana sudah ada UKS yang dibentuk masing-masing sekolah serta didalam UKS sudah ada perawatnya yang bisa langsung menjaga kesehatan anak.
Selain itu juga, ada juga kebersihan Kota Palopo untuk perlindungan anak. Dimana salah satu kelurahan yang ada di Palopo bisa membuat bank sampah.
Dimana sebelumnya, Ir. FB Didiek Santoso, Kabid Anak Berhadapan Dengan Hukum, Kemen PPA Anggota tim KLA, menjelaskan terkait dengan Verifikasi Lapangan Evaluasi KLA. “Sebetulnya proses verifikasi kami disin, tugas kami hanya memastikan bahwa pemilihan mandiri yang sudah di input dan sudah dilakukan verifikasi administrasi”
Pemerintah daerah berkewajiban mendukung dan melaksanakan dalam menyelenggarakan perlindungan anak. Dengan membangun dan mewujudkan Kota Layak Anak.
Harapan kami, lanjutnya perlindungan khusus anak seiring dengan otonomi daerah dengan 5 klaster anak bisa mewujudkan harapan bangsa.
Dari tujuan evaluasi ini, untuk melihat sejauhmana capaian anak didaerah masing-masing, dan bisa memberikan rekomendasi bagi daerah dalam mewujudkan Kota Layak Anak.
Sementara itu, Nanang Abdul Chanan S.sos, ketua tim Verifikasi Lapangan Independen mengatakan melihat kondisi sekarang, situasi anak-anak makin lama makin tidak terperhatikan dan tidak mendapatkan pemenuhan hak anak yang seharusnya.
“Palopo ini punya visi kedepan, dan berkomitmen ingin menyelamatkan anak-anak yang ada di kota Palopo”.
Hadir pada dialog yaitu Ketua Tim Penggerak PKK Kota Palopo, Hj. Utiasari Judas, Kepala Bappeda Palopo, Firmanza, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Palopo, Suriani Suli, Kadis Kesehatan, dr.Ishaq Iskandar, Kepala Dinas Pendidikan, Asir Mangopo, para Kepala SKPD lainnya, serta para Tim Gugus Kota Layak Anak yang sempat hadir.
Sementara dalam kunjungan Tim Verifikasi Kota Layak Anak (KLA) hadir pula Nanang Abdul Chanan S.Sos selaku Ketua Tim Verifikasi Lapangan Independen, Ir. FB Didiek Santoso, Kabid Anak Berhadapan dg Hukum Kemen PPA Anggota tim KLA, Galang Armada Jala S.H Kemen PPA, Ai Maryati Salihah M.Si , Commisioner KPAI anggota tim KLA. (humas)