PALOPO – SATU BERITA | Walikota Palopo, HM Judas Amir rupanya mulai gerah dengan isu-isu panas yang beredar saat ini di tengah masyarakat. Terutama soal isu-isu miring yang menimpa Kepala Kejaksaan Negeri Palopo, Adianto.
Di hadapan sejumlah staf dan awak media, Walikota menyampaikan beberapa poin penting, bahwa kita hendaknya selalu menjaga situasi yang kondusif agar tidak membicarakan hal-hal yang merusak citra orang lain. Dan kiranya kita mampu membedakan mana yang salah dan mana yang benar. Hal ini disampaikan oleh Walikota di ruang kerjanya di Kantor Walikota, Jalan Andi Djemma Palopo, Senin 22 Oktober 2018.
Ia beranggapan, isu-isu yang beredar liar tersebut tidak menguntungkan siapa-siapa malah dapat merusak jalinan hubungan silaturahmi yang sudah terbangun dengan baik saat ini.
Judas bahkan menilai keadaan di Kota Palopo sampai saat ini tetap aman dan sangat kondusif.
“Seperti saat ini masyarakat aman dan nyaman dalam melakukan rekreasi di kota Palopo pada malam hari. Itu patut kita syukuri dan harus kita jaga, jangan biarkan Palopo ini tidak kondusif, semua harus menjaga kota kita ini,” ajak orang nomor satu di Palopo tersebut.
Lanjut Walikota, dalam suasana sekarang ini dimana masa pendaftaran pegawai atau penerimaan CPNS tentu setiap tahapan ada peraturannya, tentu sesuai prosedur, dan murni tidak diintervensi pemerintah Kab./Kota, Karena semua itu ditentukan oleh BAKN Pusat, murni tak ada pungutan apapun dan intervensi pihak manapun juga, tandasnya.
Judas Amir lewat Kabag Humas Eka Sukmawati juga menyampaikan bahwa dirinya akan memaksimalkan lembaga penyiaran publik Ratona TV.
“Bahwa ada interaksi publik yang perlu dilaksanakan misalnya “Rakyat Bertanya Walikota Menjawab” dan konten lain yang lebih menyentuh dan mencerdaskan masyarakat,” papar Eka Sukmawati.
Dalam bincang santai ini, turut hadir Inspektur Kota Palopo H. Samil Ilyas, Kabag Humas Eka Sukmawati, serta beberapa insan media.(Hms/ft*)