SATUBERITA ¦ PALOPO. Debat Publik putaran kedua Pilkada Palopo telah dimulai. Meski sempat molor dan beredar isu jika salah satu paslon akan memboikot debat ini, namun tepat di pukul 16.25 Wita, prosesi debat dimulai juga dengan pembacaan doa. Dan live event secara on air dimulai pukul 16.33 Wita.
Haedar Djidar, Ketua KPU Palopo secara singkat dalam sambutannya berharap, acara debat ini bernilai positif dan secara kualitas bisa memberi pedoman bagi calon pemilih di Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Palopo periode 2018-2023.
“Saya berharap debat ini bisa memberi nilai positif, berkualitas dan menjadi instrumen bagi calon pemilih di Pilkada Palopo untuk memilih pemimpin dalam pemilihan 27 Juni 2018 nanti,” kata Haedar.
Moderator Baharuddin Solongi baru saja membuka segmen pertama debat putaran kedua ini yang bertema “Strategi Rencana Pembangunan Lingkungan Hidup dan Kebudayaan Kota Palopo” di Saodenrae Convention Centre (SCC), Selasa (8/5).
Simpatisan kedua paslon yang bertarung diberi kesempatan terlebih dahulu untuk membakar semangat kedua Paslon yang bertarung.
Pendukung pasangan JUARA (Judas Amir-Rahmat Masri Bandaso) terpantau hadir dengan kostum khas berwarna putih oranye, didominasi ibu-ibu zaman now. Mereka meneriakkan yel-yel yang sangat di populerkan ibu-ibu, sambil menari di hadapan kurang lebih 600 tamu undangan yang hadir.
Judas Amir dan Rahmat Masri Bandaso ( JUARA) terlihat serasi dengan kostum oranye, berkopiah hitam.
Sementara pendukung pasangan Ome-BISA tak mau ketinggalan memompa semangat kandidat yang mereka usung dengan lagu dan yel-yel. 30 orang pendukung Ome-BISA didominasi ibu-ibu dan bapak-bapak.
Hingga berita ini diturunkan, persaingan di dalam gedung maupun di luar gedung SCC sudah mulai terasa sejak kedua kandidat menjejakkan kaki di gedung tempat berlangsungnya debat publik putaran kedua sekaligus putaran terakhir ini. (**)