SABER, JAKARTA | Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-III Ikatan Wartawan Online (IWO) resmi dibuka di Aula PDS HB Jassin, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, pada 28–29 Oktober 2025.
Kegiatan bertema “Peran IWO dalam Elaborasi Asta Cita Menuju Indonesia Emas 2045” ini menjadi forum penting untuk memperkuat komitmen wartawan online di seluruh Indonesia dalam membangun ekosistem media yang profesional, berintegritas, dan berpihak kepada publik.
Momentum Rakernas kali ini terasa istimewa karena bertepatan dengan semangat peringatan Sumpah Pemuda.
Anggota Komisi I DPR RI, Syamsu Rizal MI, yang akrab disapa Deng Ical, hadir memberikan pesan inspiratif kepada para jurnalis yang tergabung dalam IWO.
Menurutnya, di era digital yang serba cepat dan penuh arus informasi, wartawan online memiliki peran strategis untuk menjaga kualitas berita dan mendorong masyarakat agar cerdas dalam mengonsumsi informasi.
Di tengah derasnya arus informasi, IWO harus menjadi pemandu publik dengan menyajikan berita yang akurat, mendidik, dan mencerahkan,” ujar Deng Ical.
Politisi Fraksi PKB yang membidangi urusan Kominfo dan Dewan Pers itu menegaskan, jurnalis online kini bukan sekadar penyampai berita, melainkan juga agen perubahan yang berperan dalam mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.
“Momentum Rakernas dan semangat Sumpah Pemuda ini harus dimaknai sebagai dorongan untuk terus memperbaharui cara kerja jurnalistik. Wartawan IWO harus meneguhkan perannya sebagai pelaku edukasi sosial dan pembawa pesan kebangsaan,” tambahnya.
Selain memberikan pesan moral, Deng Ical juga menyampaikan apresiasi atas kiprah IWO yang selama ini konsisten menjaga marwah profesi di tengah tantangan dunia digital yang sarat dengan disinformasi dan polarisasi opini publik.
Ia berharap IWO mampu menjadi “pilar pencerah” yang memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap media nasional.
Rakernas ke-III ini juga diisi dengan berbagai agenda strategis, mulai dari sesi pleno organisasi, diskusi arah kebijakan media online, hingga pelatihan etika jurnalistik.
Forum ini menjadi wadah konsolidasi nasional bagi seluruh pengurus dan anggota IWO dalam merumuskan langkah konkret menghadapi tantangan industri media di masa depan.
Kegiatan juga dilengkapi dengan dialog publik dan refleksi nilai-nilai Sumpah Pemuda sebagai pengingat bahwa semangat persatuan, keberanian, dan tanggung jawab sosial harus selalu menjadi napas dalam setiap karya jurnalistik.
Dengan semangat kolaboratif, IWO berkomitmen terus memperkuat peran media online sebagai garda terdepan dalam menjaga literasi informasi menuju Indonesia yang cerdas, inklusif, dan berdaya saing di tahun 2045.(*)







