SATUBERITA—Acara buka puasa bersama yang diselenggarakan oleh Pemkab Luwu di Makassar Sabtu,(02/06) terus menuai kritikan. Setelah sebelumnya kritikan datang dari anggota DPRD Sulsel dari Dapil Luwu Raya Fraksi Demokrat, Enceng Fadriati, kini giliran Juru Bicara Basmin Mattayang -Syukur Bijak, Adi Atma menyesalkan Humas Pemda Luwu.
Adi Atma menyayangkan tindakan Pemda Luwu tidak mencerminkan etika berdemokrasi yang baik.
“Ini merupakan preseden buruk demokrasi di Luwu, hal ini harus segera diselesaikan,” kata Adi Atma, kepada wartawan,melalui via telpon, Senin (04/06) siang ini.
Menurutnya jika saja tindakan seperti ini tidak di-‘clear’-kan maka akan memperburuk kualitas Pilkada Luwu, dan panwas wajib menyelesaikan sebagai pengawas pemilu.
“Kan aneh pemda iklankan cabup tertentu, jelasnya kesal.
Untuk jelasnya kejadian tersebut, Panwas Luwu harus segera memeriksa Humas Pemda Luwu sebagai penanggung jawab kegiatan Pemda Luwu,” tutur Adiatma.
Menyikapi hal tersebut, Kabag Humas Pemda Luwu, Ansir Ismu membantah jika Pemda Luwu tidak netral dalam pemberitaan, bahkan menurut dirinya kejadian salah satu media cetak yang memuat salah satu cabup Luwu dalam publikasi kegiatan Humas tersebut itu bukan instruksi Pemda dalam hal ini Humas.
“Jadi saya jelaskan de, bahwa buka puasa Pemda Luwu sebelumnya rutin dilaksanakan bersama masyarakat Luwu di Makassar, termasuk semua calon Bupati diundang. Adapun mengenai gambar oleh salah satu media itu bukan kami yang berikan foto untuk advetorial, dari 6 media yang meliput hanya media TT yang memuat gambar berbeda, jadi sekali lagi kami tekankan bahwa Pemda Luwu tidak memihak salah satu paslon, kami netral dan buka bersama tersebut murni silatuhrahmi,” kata Ansir.
Selain itu, Mantan Kepala Dinas Pariwisata Kota Palopo itu mengatakan mengetahui gambar tersebut diterbitkan salah satu media cetak, maka kami dalam hal ini meminta klarifikasi media tersebut.
“Kami sudah komplain kepada media tersebut yang memuat gambar diluar koordinasi Humas, adapun kejadian tersebut di luar sepengetahuan Pemda Luwu, olehnya itu melalui media ini Humas Luwu meminta maaf atas kejadian tersebut,” pungkas Ansir Ismu. (Rls**)
