TATOR, SATU BERITA | Kebakaran hutan dan lahan terjadi sehingga membuat warga sekitar panik akibat kebakaran yang terjadi gunung Pedatuan Lembang Kaero, Kecamatan Sangalla, Kabupaten Tana Toraja.
Akibat kobaran api tersebut masyarakat sekitar langsung menghubungi Personil Polsek Sangalla mendengar informasi dari warga sekira pukul 12.30 wita, pihak kepolisian segera mendatangi lokasi Karhutla tersebut. Selasa (22/10/2019).
Sementara itu dari infomrasi yang dihimpun, Kapolsek Sangalla AKP Marthen Tangallo yang datang bersama personil Bhabinkamtibmas Aipda Tiranda dengan Briptu Zaitun, saat tiba di lokasi api masih menyala, dan langsung membantu warga yang sudah terlebih dahulu berada di lokasi untuk melakukan pemadaman dengan menggunakan alat seadanya berupa ranting kering dan dedaunan.
AKP. Marthen Tangallo, yang Berapa mengatakan babes lokasi karhutla yang terjadi di gunung Pedatuan tidak bisa di jangkau dengan kendaraan, hanya bisa ditempuh dengan cara berjalan kaki.
“Menurut keterangan dari masyarakat bahwa api di perkirakan berasal dari puntung rokok masyarakat yang lewat saat itu “. Kata AKP. Marthen Tangallo saat di konfirmasi perkiraan penyebab kebakaran hutan ini.
Sebutnya lagi, diperkirakan api membakar sekitar 1 Hektar lahan, sementara proses pemadamannya berlangsung sekitar 1,5 jam, dan api sepenuhnya dapat dipadamkan pada pukul 14.00 wita.
Akhiri keterangannya, AKP. Marthen Tangallo menghimbau kepada warga untuk tidak membuang puntung rokok kesemak semak kering, karena itu dapat menjadi penyebab terjadinya kebakaran hutan yang merugikan kita semua.
Sekitar 30 orang warga masyarakat yang ikut bersama sama berupaya padamkan api kebakaran lahannya tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.(fahjrin)