Pj. Gubernur Sulsel, Kunjungi City Market dan Lapangan Pancasila Kota Palopo – SATUBERITA

PALOPO–SATUBERITA | Pj Gubernur Sulawesi Selatan, Soni Sumarsono didampingi oleh Pj Walikota Palopo Andi Arwien Azis S. STP , dan Kabag Humas Setda Kota Palopo Eka Sukmawati, setelah santap malam di rujab Saokotae kemudian mengunjungi City Market Kota Palopo. Dimana tempat pertama dikunjunginya yaitu lantai 2 memasuki toko Sepatu Sports Station dan memilih beberapa pasang sepatu.

Setelah itu, Pj Gubernur Sulawesi Selatan Soni Sumarsono yang juga didampingi oleh Kapolres Palopo, AKBP Taswin dan juga Kepala Bagian Humas Setda Kota Palopo, Eka Sukmawati menaiki lantai 3 untuk mencari baju kaos. Dimana pada saat itu, Pj Gubernur fokus melihat dan memilih baju kaos yang berlambangkan Garuda bertuliskan Indonesia.

Bacaan Lainnya

Lanjut ke Karisma Toko Buku sempat berbincang pula mengenai ” Kira-kira berapa jumlah buku yang laku dalam sehari biasanya “.

Dan menanyakan buku tentang cerita rakyat seperti majapahit, pajajaran. Kemudian menyempatkan diri berkeliling ke timezone untuk melihat kondisi didalamnya. Kemudian ke Platinum Cineplax, yang berada dilantai 3, lanjut ke lantai dasar di stand ngopi Phoenam Palopo.

Setelah dari City Market, Pj Gubernur Sulawesi Selatan bersama rombongan berkunjung ke Lapangan Pancasila dan mempertanyakan terkait tempat sampah disekitarnya.

Pj Walikota Palopo, Andi Arwien pada saat itu menghubungi Kepala Dinas Lingkungan Hidup atas intruksi dari Pj Gubernur mengenai sampah yang berserahkan disekitar Lapangan Pancasila agar segera disiapkan tempat sampah.

Terkait kunjungannya, Pj Gubernur Sulawesi Selatan Soni Sumarsono, menyampaikan beberapa hal bahwa kunjungan ke mall City market untuk melihat sisi perkembangan kota karena dalam kesempatan kunjungan ke Palopo ini yang ke 3 kalinya.

“kunjungan pertama saya ke PNP, kehidupan masyarakat denyut ekonomi daerah itu bisa di lihat dari pasar tradisional. Saya sudah melihat pasar tradisional kemudian di mall, kalau di mall itu ramai intinya bahwa ternyata pembangunan di palopo itu merespon secara merata di semua kelas. Kalau mallnya cukup ramai, pasarnya lebih ramai artinya perkembangan ekonominya masih di level bawah” ungkapnya.

Lanjut Soni, “mall di toko buku yang ramai pembelinya buku-buku kuliahan, buku yang untuk anak- anak kurang diminati. Kalau toko buku itu ramai berarti kebiasaan membacanya sudah bagus tapi karena sudah ada hp, google jadi beberapa cenderung membaca dari sumber tersebut”.

Sementara dari ruang publik seperti Lapangan Pancasila Kota Palopo, “saya kira ini menjadi icon baru Palopo kalau di Jakarta ada monas dan di Palopo punya white house of Palopo ini”.

Namun kedepannya harus lebih ditingkatkan adalah kebersihan, makanya disini harus ada tempat sampah dan bahkan kalau perlu ditugaskan petugas orange untuk memungut sampah pada saat itu. Jadi petugas orange disiapkan khsusnya malam minggu.

Semoga 100 tahun kedepannya Lapangan Pancasila ini harus rindang dengan cara melengkapi 5 sampai 7 pohon terbersih, sehingga bisa 100 tahun ini akan sangat rindang.

Selain itu, terkait aksesories seperti bola-bola yang ada warnanya monoton abu-abu. Dimana warnanya bisa divariasikan berwarna warni, agar anak-anak terlatih untuk mengetahui warna ini merupakan proses pendidikan lapangan untuk anak-anak. Tidak kalah pentingnya, jangan sampai ada tidak diinginkan terjadi dilapangan pancasila ini, maka Satpol PP ditugaskan secara khsus setiap malam atau setiap malam minggu bertugas ada ditempat post. Jadi tugas Satpol PP untuk mengamankan fasilitas milik pemerintah daerah.

Pj Gubernur juga mengusulkan band-band yang berlangsung agar dibuatkan panggung kecil untuk musik remaja yang free tapi semua orang bisa melakukan kreasi musik bisa terdorong tetap tertib, jadi kalau misalnya ramai jalan bisa tertutup karena banyak penonton.
“Ini sudah luar biasa, dan saya berikan apresisasi. cuman kesadaran masyarakat untuk memelihara fasilitas publik harus ada “.(hms*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *