SABER, PALOPO | Banyak orang beranggapan bahwa tubuh ideal hanya bisa didapat dari latihan angkat beban di gym. Namun, menurut influencer fitness asal Palopo, Bang Tiwa, rahasia sejati untuk memiliki tubuh kuat, sehat, dan awet muda justru terletak pada keseimbangan antara latihan beban dan olahraga kardio seperti lari.
Bang Tiwa menjelaskan bahwa kardio bukan hanya sekadar pelengkap latihan, melainkan bagian penting dari kebugaran menyeluruh. “Banyak yang datang ke gym hanya fokus membentuk otot, padahal jantung juga perlu dilatih. Kardio itu penting untuk memperkuat sistem pernapasan dan mempercepat pembakaran lemak,” ujarnya saat ditemui usai lari. Minggu (19/10/25).
Menurutnya, latihan beban membangun kekuatan, sementara kardio menjaga daya tahan dan kesehatan jantung. Kombinasi keduanya membuat performa tubuh tetap optimal dan otot bekerja lebih efisien.
“Kalau cuma angkat beban tanpa kardio, otot memang besar, tapi stamina cepat habis. Sebaliknya, kalau ada kardio, tenaga lebih tahan lama dan otot lebih kuat,” jelas Bang Tiwa.
Ia menambahkan, kardio tidak harus dilakukan setiap hari. Cukup dua hingga tiga kali seminggu dengan durasi 20–30 menit sudah cukup untuk menjaga kebugaran tanpa membuat otot cepat menyusut.
“Porsinya jangan berlebihan. Kardio yang pas justru menjaga otot agar tetap kuat dan tidak gampang hilang. Ingat, otot itu tabungan di masa tua,” ujarnya.
Bang Tiwa menegaskan, menjaga massa otot di usia muda akan berdampak besar di masa depan. “Kalau otot kuat, kita tetap bisa aktif meski sudah tua. Metabolisme juga tetap jalan, dan risiko penyakit degeneratif bisa ditekan,” tambahnya.
Ia juga menyoroti bahwa kardio tidak harus selalu berupa lari di treadmill. Aktivitas seperti bersepeda, berenang, lompat tali, atau bahkan jalan cepat juga efektif menjaga kebugaran. “Yang penting tubuh bergerak, jantung bekerja, dan kita konsisten,” katanya.
Dilansir dari hasil riset American Heart Association (AHA) yang menyebutkan bahwa olahraga kardio dapat meningkatkan fungsi jantung dan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular hingga 30 persen.
Sementara itu, penelitian dari University of Birmingham (2023) menemukan bahwa kombinasi latihan beban dan kardio lebih efektif dalam menjaga komposisi tubuh, meningkatkan metabolisme, serta mempertahankan massa otot seiring bertambahnya usia.
Terakhir, Bang Tiwa berpesan keseimbangan yang tepat, tubuh jadi lebih kuat, sehat, dan awet muda. Karena kebugaran sejati bukan soal seberapa besar ototmu, tapi seberapa lama kamu bisa tetap aktif dan bugar.”kuncinya.(*)