SABER, TORUT | Kepala lembang terpilih di Lembang Buntu Tallunglipu, Kecamatan Tallunglipu, Toraja Utara, Mikhael Pongsibidang angkat bicara soal dugaan pemalsuan data ijazah yang ditudingkan pada dirinya, bahkan dirinya sudah dilaporkan kepada pihak kepolisian.
Apa yang dikatakan dan dilaporkan itu tidak benar, saya punya akte kelahiran, KTP, Ijazah, tanggal lahirnya semua sama pak”, tuturnya saat ditemui di rumahnya di Tallunglipu, Senin (9/5/2022) malam.
Mikhael Pongsibidang menegaskan bahwa dalam peroses pencalonan telah dilakukan verifikasi persyaraktan administrasi dan dirinya dinyatakan lolos.
Kan semua sudah melalui tahapan, jika berkas saya salah, kenapa diloloskan, seharusnya kan mereka protes pada saat proses pendaftaran dan verifikasi”, bebernya.
Menurut Mikhael di Lembang Buntu Tallunglipu, masyarakat tidak ada yang permasalahkan atas terpilihnya dia sebagai kepala lembang.
“Disini masyarakat tidak ada yang permasahkan pak”, tuturnya.
Menyikapi soal laporan yang dialamatkan pada dirinya, Mikhael mengatakan akan mengikuti semua prosedur yang ada.
Kita percayakan kepada pihak yang berwajib, biarkan proses hukum berjalan, kita kan berada di posisi yang benar”, tandasnya.
Untuk diketahui, pemilihan antar waktu di Lembang Buntu Tallunglipu diikuti tiga calon pada 24 April 2022 lalu.
Mikhael sendiri memperoleh 48 suara dari 77 orang memilih yang merupakan perwakilan tokoh adat, tokoh agama, tokoh pendidikan atau guru, masyarakat miskin dan pemuda.
Pemilihan antar waktu digelar lantaran Kepala Lembang terpilih sebelumnya meninggal dunia.(*)