SABER, PALOPO | Fenomena “skip leg day” alias melewatkan latihan kaki masih menjadi sorotan di kalangan penggiat kebugaran. Tiwa, seorang penggiat gym sekaligus influencer kebugaran yang aktif membagikan rutinitas olahraganya di media sosial, angkat bicara soal tren ini.
“Banyak yang fokus di bagian atas tubuh dada, bahu, lengan, tapi kakinya ketinggalan. Jadi tidak proporsional, malah mirip karikatur,” ujarnya sambil tersenyum. Jumat (4/07/2025).
Menurut Tiwa, latihan kaki bukan hanya soal estetika, tapi juga soal kekuatan dan keseimbangan tubuh secara keseluruhan. Ia menyayangkan masih banyak orang yang menganggap leg day sebagai ‘hari tersulit’ dan akhirnya melewatinya.
“Padahal otot kaki itu besar-besar. Kalau dilatih dengan benar, bisa bantu bakar kalori lebih banyak dan menunjang performa latihan lainnya juga,” tambahnya.
Tiwa pun mengajak para penggiat gym untuk lebih konsisten dalam menjadwalkan latihan kaki. “Jangan sampai badan atasnya seperti Hulk, tapi bawahnya kayak cacing,” tutupnya dengan nada berseloroh.(*)