SABER, MAKASSAR | Dani Pomanto datang ke Polrestabes Makassar untuk melakukan klarifikasi tentang isu yang luar biasa beredar Polisi Sampah pada Selasa (18/10/2022) kemarin.
Orang nomor 1 kota Makassar ini membantah tidak ada keluar sepatah katapun keluar dari muluk saya bicara tentang polisi sampah.
“Tidak ada, karena memang saya tidak berniat menjelekkan siapa pun, apalagi polisi, bukan itu. Tapi memang waktu Preskon ada yang menanyakan ke saya soal polisi sampah kata Dani Pomanto.
Dilansir dari wartasulsel, ada yang menanyakan begini pak wali bagai mana polisi sampah ta, saya kaget dengan adanya kata-kata seperti itu beber Dani Pomanto ke sejumlah awak media di halaman Polrestabes Makassar jalan Ahmad Yani Kota Makassar, Rabu (19/10).
Dani Pomanto mengatakan sudah mengirim data waktu kondisi rapat kemarin, kondisi rapat kemarin tidak ada keluar sepatah katapun keluar dari muluk saya bicara tentang polisi sampah, nanti rekaman nya bisa dibuka tidak ada masalah.
“Jika kepolisian RI tersinggung, ijinkan saya meminta permohonan maaf kepada Kapolrestabes Makasaar dan bapak Kapolda Sulsel atas berita itu tadi,” ucap Dani Pomanto
Adapun dalam rapat saya tidak bicara apa-apa kecuali saya mengulangi kata-kata wartawan tadi yang tidak pernah terpikirkan oleh saya dan memang tidak ada maksud saya begitu saya mohon maaf. “beber Dani Pomanto.
Insyallah hal-hal seperti ini harus menjadi bagian konsisten kita iringi-iringi bukti seperti itu.
Saat ditanyakan oleh awak media mengenai polisi sampah. Dani Pomanto mengatakan saya kan mau cari nama dulu dan akhirnya saya dapat nama Penindakan (PAKANDATTO) yang arti bahasa lorong kukandattokko.
Ditambahkan Dani Pomanto saya sudah melantik 154 dan satu pemimpinya, dan mengenai pola kerjanya keliling wilayah tiap hari ada gundukan melapor pak camat angkat ada pohon mau jatuh telpon ada orang buang sampah tegur orangnya.
Laporan penindak ini memakai aplikasi, Jika lurah dan camatnya tidak eksekusi berarti penilainya jelek dan pasti ganti, dan ini sistem dari saya buat serta pakaian dari saya sendiri.” tuturnya.(*)
