MAKASSAR, SATU BERITA | Kapolda Sulsel Hadiri Pencanangan Gerakan Trisula Prov. Sulsel dan Pembagian masker secara serentak, kampanye jaga jarak dan hindari kerumunan dalam rangka Operasi Yustisi penggunaan masker, dilapangan Karebosi Makassar, Kamis (10/9/2020).
Gerakan Trisula sebagai upaya nyata Sulawesi selatan menghadapi Pandemi Covid 19, dengan sinergi antara pemerintah, TNI dan Polri Nantinya Pemerintah, TNI dan Polri di tiap Kota/Kabupaten akan berjalan seiring dalam menghadapi Pandemi Covid 19.
Diketahui, Gerakan trisula adalah akronim dari “tracking, testing, educating”, dengan sistem gerakan pelacakan massif (massive tracking), pengujian secara agresif (aggressive testing), dan edukasi pelaksanaan protokol kesehatan.
Nantinya, Sulawesi Selatan (Sulsel) fokus pada agenda massive tracking dan testing intensive dalam upaya pengendalian virus corona atau COVID-19.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolda Sulsel, Gubernur Sulsel, Pangdam XIV HSN, Wakapolda Sulsel, FKPD Sulsel, PJU Polda Sulsel.
Dalam upacara tersebut, juga dilaksanakan penyerahan secara simbolis perlengkapan dan alat kepada para tim relawan Covid-19, oleh Gubernur Sulsel, Kapolda Sulsel dan Pangdam XIV HSN, dan PJ Walikota Makassar.
Selain itu, Kapolda Sulsel bersama FKPD pada kesempatan ini menyempatkan juga menginspeksi bantuan dari IOM kepada pemprov Sulsel dan kendaraan test swab mobile, serta pendalaman kepada suspec riwayat kontak.
Dalam sambutannya Gubernur Sulsel menyampaikan apresiasi kepada Pangdam XIV Hasanuddin dan Kapolda Sulsel beserta jajaran, yang telah menjadi garda terdepan penanganan Covid-19. Gubernur Sulsel bertekad meningkatkan kemampuan menghadapi Covid-19 dengan pendirian 10 unit Lab dan pengadaan 2 unit mobile PCR.
“ Saya apresiasi dan ucapkan penghargaan sebesarnya kepada Kapolda Sulsel dan Pangdam, saya berharap tidak ada lagi PSBB di Sulsel, mudah-mudahan solidaritas TNI-Polri dan pemerintahan dapat terus berjalan,”harap Nurdin. (*)